DASAR PROGRAM VACCINE UNTUK ANJING DAN KUCING
Oleh
Darryl
Cara Memprogram vaccine pada anjing dan kucing peliharaan
Para Penyayang hewan ,
kadang kala tidak mengerti mengapa Anjing yang kita pelihara harus menjalankan VAKSINASI ???.
Karna ada beberapa macam penyakit menular
yang umumnya menjalar di anjing yang perlu diwaspadai oleh kita sebagai
pemelihara.diantaranya adalah : - Canine
Parvovirosus ,- canine Distemper, - Canine Hepatitis,- Canine Leptospirosis,dan
Para Influenza serta Rabies.
Semua penyakit ini disebabkan oleh
Virus,Disamping itu ada juga penyakit yang disebabkan oleh Bakteri dan jamur.
Untuk pencegahan terhadap penyakit penyakit
yang membayakan pada hewan kesayangan kita, maka Vaccine merupakan tindakan
yang sangat bijaksana dalam pemberian kepada hewan kesayangan kita.
Menurut pengalaman Tindakan Vaksinasi
relative efektif dalam menurunkan tertularnya pada anjing , namun hal ini juga
perlu didukung oleh pemelihara dengan cara memelihara peliharaannya dengan
benar dan baik.
Enam Penyakit Yang Harus Dicegah
Ada enam penyakit yang dapat dicegah
dengan Vaksinasi, Tiga diantara dari
enam penyakit tersebut adalah Leptospirosis , Hepatitis dan Rabies yang
bersifat ZOONOSIS atau dapat menular
kepada manusia,
Anak Anjing menerima vaksinasi terhadap
penyakit tersebut, secara bertahap sesuai dengan perkembangan dan kondisi.
Dengan memberikan Vaksinasi menurut program
yang baik, maka kemungkinan hewan kesayangan terinfeksi oleh penyakit akan
terhindar atau berkurang.
Terlebih dengan pemeliharaan yang baik ,Maka
kesehatan hewan tersebut akan lebih terjamin lagi.
Anjing Ras Apa Yang hArus Divaccine ?
Pada dasarnya semua anjing harus divaksinasi
agar terhindar dari penyakit penyakit tersebut diatas,dan juga terhadap anjing anjing blasteran atau
campuran bahkan anjing kampung selakipun..
Anggapan anjing blasteran atau anjing
kampong tidak memerlukan Vaksinasi sebenarnya tidak tepat.
Karna semua penyakit ini tetap dapat
menyerang kepada semua ras anjing tanpa pengecualian, bahkan beberapa penyakit
tersebuut berakibat fatal terhadap anjing.
Bagaimana Menangani Anjing Yang Baru Dibeli Dan Belum Divaccine ?
Anjing yang baru dibeli dari peternak atau
dimana saja, sebaiknya kita menanyakan apakah anak atau anjing tersebut sudah
dalam keadaan divaksin, dan sampai dimana jenis vaksinnya, Apa bila menemukan
belum menjalankan Vaksinasi kita tidak perlu khawatir terhadap anjing tersebut,
yang terpenting kita tahu bagaimana persiapan pada saat anak atau anjing
tersebut untuk menjalankan vaksinasinya,
Anjing yang baru dibeli sebaiknya jangan
langsung diberikan Vaksinasi,akan tetapi
biarkan anak atau anjing tersebut selama 1(satu) atau 2 (dua) minggu dirumah
kita agar anak atau anjing tersebut beradap tasi dirumah kita,karma selama
dalam waktu tersebut anak atau anjing tersebut sedang beradaptasi dan biasanya
mengalami stress yang berat dasaat berpindah tempat.
Jalan terbaik adalah berikan multi vitamin
dan mineral yang dilengkapi dengan asam amino, untuk mengurangi stress dan
mempercepat adaptasi ditempat yang barunya,
Dengan pemberian asam amino sangat penting
guna membantu merangsang nafsu makannya,karma setiap anak atau anjing yang
berpindah tempat dan beradaptasi
biasanya nafsu makannya menurun,sehingga dengan menurunnya nafsu makan
anjing tersebut berarti menurunnya juga kondisi anjing tersbut ditempat yang
baru.,
Apa Yang Menjadi Kunci Utama ?
Pemberian obat cacing adalah kunci utama
dalam kesehatan anjing dan program vaksinasi, gunakan obat cacing yang dapat
membasmi cacing cacing jaringan tubuh, agar anak atau anjing tersbut terbebas
dari cacing cacing jaringan tubuh yang mempunyai sifat parasid penghisap darah
yang menyebabkan berkurangnya sel sel darah merah dan terjadinya anemia dan
mudahnya terserang infeksi terhadap anjing tersebut yang menjadikan kelemahan
anjing tersebut dalam proses ber adatasi ditempat yang baru.
Pemberian Fe ( Zat besi) sangat juga
diperlukan semua ini berguna sebagai pencegahan anemia dan mudahnya terjadi
macam infeksi pada anjing tersebut sebelum pemvasinan.
Kondisikan anak atau anjing tersebut selama
1(satu) atau 2 (dua) minggu dirumah kita selama persiapan vaksinasi.
Janganlah setelah pemberian obat cacing dan
besoknya langsung diberikan vaksinasi, karma setiap pemberian obat cacing
setidaknya anjing mengalami stress ringan,tunggulah minimum 5(lima) sampai 7 (tujuh) hari. Setelah
pemberian obat cacing baru kita memberikan Vaksinasi.
Karna biasanya obat cacing bekerja selama
3(tiga)hari didalam tubuh anak atau anjing tersebut.
Apa Yang Membuat Vaccine Menjadi Gagal ?
Yakinkan kondisi anak Atau anjing tersebut
dalam kondisi bebas dari penyakit dan sudah benar benar beradaptasi ditempat
yang baru, karna Vaksin hanya dapat digiunakan pada anak atau anjing yang benar
benar dalam kondisi sehat.
Apa bila setelah pemberian Vaksin dan
ternyata timbulnya penyakit mis deare, muntah muntah atau yang lainnya, berarti
dalam waktu pemberian vaksinasi konsisi anjing dalam keadaan kondisi tidak
sehat, Maka dengan demikan Vaksinasi yang kita berikan gagal total dan
vaksinasi tidak berfungsi yang kita harapkan.
Antibody atau ingkubasi vaksin baru akan
tercapai maxksimal setelah 14(empat belas) hari setelah vaksinasi diberikan.
Oleh karna itu anjing yang baru divaksinasi harus benar benar diperhatikan
dalam pemeliharaannya.dan selalu dengan kondisi sehat.
Anak atau anjing tidak boleh dimandikan atau
diberikan obat yang berbahan yang bersifat mematikan virus, Dasarnya obat
tersebut akan menyebabkan Inefektivitas kerja vaksin.
Bila memang harus dimandikan atau
dibersihkan sebaiknya menggukan shampoo kering, atau dilap dengan lap basah dan
langsung dikeringkan.
Apa Yang Harus Kita Lakukan ?
Anjing yang baru atau dalam program di
Vaksinasi sebaiknya dihindarkan kontak
dengan anjing sakit atau yang belum jelas status keadaannya, terutama 2 (dua)
minggu sebelum / setelah Vaksinasi.
Anjing seusai vaksinasi sebaiknya ditempatkan pada
lingkungan yang terhindar dari terpaan angin secara langsung, cuaca dingin ,
atau hujan agar tidak menyebabkan penurunan stamina anjing..
Setelah pemberian Vaksinasi anak atau anjing
tidak boleh dipindahkan kelingkungan yang baru atau menempuh perjalanan jauh.
Karna membuat anak atau anjing yang baru
divaksin menjadikan kondisi stamina yang menurun dikarnakan stress, yang
membuat vaksin menjadi gagal.
Artikel ini dibuat berdasarkan pengalaman sejak tahun 1993 dalam perawatan anak anjing hingga dewasa, dan dapat dipertanggung
jawabkan.
Jakarta 01 Agustus 2009
DARRYL
Telp.085100155621/021-99686700
Apa bila terjadi pemindahan artikel ini pada web lain,harap camtumkan sumber pengambilannya,dan tidak mengganti nama penulisnya.artikel ini dilindungi dengan undang undang
Tidak ada komentar :
Posting Komentar